nusakini.com - MAKASSAR - Memasuki pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) pada 27 Juni 2018 mendatang. Pihak partai pengusung maupun pendukung jyga menyusun strategi untuk memenangkan calonnya masing-masing.

Tak hanya itu, partai pendukung juga mengantisipasi adanya kecurangan-kecurangan yang akan dilakukan oleh masing-masing pendukung calon pada saat pemilihan nantinya. 

• PSI Makassar Siapkan Massa Mengawal Pasangan Seto-Rezki Daftar ke KPU
• PSI Berikan Dukungan Paket ASS-Fatma di Pilgub Sulsel
• Ini Kata PSI Soal Mulai Merapatnya Lawan Politik Prabowo-Gibran di Pilpres
• EGA dan ADHE | PSI KENDARAAN DINASTI POLITIK | SPILL OUT INDONESIA eps. 1
• Debat Pilpres, Grace Natalie Ibaratkan Prabowo Ujian Tapi Tak Belajar

Salah satunya yang dilakukan oleh partai pendukung dari pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) nomor urut 3, Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (Prof Andalan) yaitu Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulsel. 

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulsel, Muhammad Fadli Noor mengatakan, ada beberapa daerah yang akan mendapat perhatian lebih meskipun terbilang sama. 

"Pada umumnya sama saja semua yang ada perhatian lebih itu di daerah Luwu Raya dan Gowa mengingat hasil survey di sana agak labil dan antisipasi terhadap kecurangan dan intimidasi," ungkapnya.

Selain itu, kata Fadli Noor menambahkan, selain daerah Luwu Raya dan Gowa, pihaknya juga akan mengawasi di daerah-daerah yang bupatinya merupakan ketua partai pengusung kandidat lawan.

"Kami akan cermati penggunaan kekuasaan pemerintahan dalam mobilisasi ASN di beberapa daerah," bebernya. (p/ma)